Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa Arti Turu Dalam Mobile Legend? Berikut Penjelasannya

Apakah di saat ini anda sedang ingin tau apa arti turu dalam Mobile Legend? Untuk mengetahuinya, silahkan simak isu lengkapnya berikut ini.

arti turu dalam Mobile Legend, maka silahkan simak isu lengkapnya pada berikut ini.

Arti Turu Dalam Bahasa Gaul

Sebenarnya kata “turu” berasal dari bahasa  jawa yang bermakna “tidur”. Namun kata tersebut merupakan bahasa Ngko yang umum digunakan untuk percakapan sehari-hari dengan saudara, teman, ataupun orang lain yang seumuran.

Maka dari itu, kata “turu” dilarang digunakan terhadap orang yang lebih renta sebab dianggap tidak sopan. Sebagai ganti kata “turu”, orang Jawa umumnya menggunakan kata “sare” terhadap orang yang lebih renta biar lebih sopan.

Arti Turu dalam bahasa gaul juga sama, yaitu tidur. Namun hanay saja konotasi turu yang sering digunakan banyak orang di sosial media bermakna lebih luas seumpama untuk perumpamaan mengeluh, kesal, bosan, atau cuma sekedar untuk hiburan saja.

Arti Turu Dalam Mobile Legend

Jika anda pemain game Mobile Legend pasti saja belakangan ini kerap kali mendengar orang yang mengucapakan kata turu.

Arti turu dalam Mobile Legend juga sama seumpama bahasa Jawa merupakan tidur. Pada biasanya, perumpamaan atau kata tersebut diucapkan di saat seorang pemain ahli tetapi di saat itu tidak dalam tampilan terbaiknya.

Oleh sebab itu, tak heran jikalau banyak orang yang mengucapkan kata-kata seumpama “mending turu” yang artinya mending tidur dan kata “turu wae” artinya tidur saja. Kedua kata tersebut digunakan untuk mengungkapkan rasa kesal akhir permainanya yang jelek.

Selain diucapakan untuk pemain yang performanya kurang bagus, kata turu juga kerapkali diungkapkan terhadap para bocil atau para beban tim. Sebagai pola konteksnya seumpama “daripada menyulitkan meding tidur”.

Akhir Kata

Demikianlah isu menawan dan terlengkap seputar arti turu dalam Mobile Legend. Semoga postingan ini sanggup berharga dan terima kasih sudah berkunjung.
 


Sumber https://www.studimsam.com/