Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Gapps Pada Android


ganti custom rom niscaya tidak aneh lagi dengan kata gapps Pengertian GAPPS Pada Android

       Pengertian GAPPS Pada Android - Bagi anda yang sering bergonta-ganti custom rom niscaya tidak aneh lagi dengan kata gapps. Namun masih ada diantara kalian yang belum tau apa itu gapps, maka dari itu disini aku akan menjelaskan apa itu gapps.

Baca Juga : Pengertian Dan Fungsi Root Pada Android
       Gapps merupakan kependekan dari Google Apps yang merupakan paket layanan dari google untuk android, maksud dari layanan itu contohnya Google Play Store, Gmail, Google Now, Google Maps dan apps lainnya yang merupakan produk google.

Baca Juga : Perbedaan Andromax A Dewa Dan Dewi
       Gapps bersifat pra-install yang berarti aplikasi yang sudah ada di sebagian perangkat android semenjak pertama kali dibeli. Namun aplikasi ini tidak sanggup disertakan secara pra-install pada perangkan Custom Recovery Cyanogenmod atau TWRP, maka harus diinstall secara terpisah. Nah itulah kenapa dikala anda mengganti room harus menginstall gapps, alasannya aplikasi-aplikasi menyerupai google play store, gmail, google maps, dll tidak ikut terinstall secara otomatis.

       Menginstall gapps secara terpisah juga mempunyai beberapa kelebihan, salah satunya adalah anda sanggup menginstall packet minimal dari gapps adalah yang terdiri dari google play store saja. Jika ingin menginstall semua packet atau packet lengkap juga telah disediakan oleh site Open Gapps Project, jadi semua itu tergantung dari selera anda masing-masing.

Baca Juga : Cara Mengetahui Apakah HP Sudah Di Root Atau Belum
       Untuk penginstallan gapps sama halnya dengan install custom rom, adalah harus masuk dulu ke mode recovery, sanggup memakai CWM ataupun TWRP. Namun sebelumnya anda harus melaksanakan wipe dalvik terlebih dahulu, sehabis itu tinggal install dan reboot. 

Baca Juga : Cara Mengatasi Serangan Netcut Dan Wifikill Dengan ARP Guard
       Namun anda juga harus menentukan gapps yang cocok dengan spesifikasi android anda, jangan hingga asal install. Misalnya android anda memakai 64 bit maka pilih yang ARM64, bila android anda memakai yang 32 bit maka pilih yang ARM,  lalu untuk x86 digunakan untuk perangkat yang menggunakan intel menyerupai zenfone.


Sumber https://basisroot.blogspot.com/